Pertama saya akan menjelaskan apa itu browser dan arsitektur
web juga aplikasinya , Pengertian browser dalam dunia internet adalah software
atau alat yang digunakan untuk menjelajah internet. Pengertian browser tersebut
sejalan dengan istilah “browse” dalam bahasa inggris yang artinya melihat-lihat
atau membaca-baca. Arti browser oleh beberapa kalangan disamakan pula sebagai
“perambah” atau penjelajah web.
Jadi fungsi Browser itu sendiri adalah
untuk menampilkan dan melakukan interaksi dengan dukumen-dokumen yang
disediakan oleh web server.
Pengertian Web Server secara umum
Web Server adalah sebuah perangkat lunak server yang berfungsi menerima
permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yang dikenal dengan web browser dan
mengirimkan kembali hasilnya dalam bentuk halaman-halaman web yang umumnya
berbentuk dokumen HTML. Salah satu server web yang terkenal di linux adalah
Apache. Apache merupakan server web antar platform yang dapat berjalan di
beberapa platform seperti linux dan windows. Web Server juga merupakan sebuah
komputer yang menyediakan layanan untuk internet. Server disebut juga dengan
host. Agar anda dapat memasukkan web yang anda rancang ke dalam internet, maka
anda harus memiliki ruangan terlebih dahulu dalam internet, dan ruangan ini
disediakan oleh server.
Pengertian web browser secara umum adalah
sebuah perangkat lunak / software yang berfungsi untuk menampilkan dan
melakukan interaksi dengan dokumen-dokumen yang disediakan oleh server web.
Dengan web browser kita dapat memperoleh informasi yang disediakan oleh server
web.
Arsitektur Website adalah suatu pendekatan
terhadap desain dan perencanaan situs yang, seperti arsitektur itu sendiri, melibatkan
teknis, kriteria estetis dan fungsional. Seperti dalam arsitektur tradisional,
fokusnya adalah benar pada pengguna dan kebutuhan pengguna. Hal ini memerlukan
perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis, kegunaan, desain interaksi,
informasi dan desain arsitektur web. Untuk optimasi mesin pencari yang efektif
perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah situs Web terkait dengan
World Wide Web.
Sejak web perencanaan isi, desain dan
manajemen datang dalam lingkup metode desain, Vitruvian tradisional tujuan
komoditas, keteguhan dan kesenangan dapat memandu arsitektur situs, seperti
yang mereka lakukan arsitektur fisik dan disiplin desain lainnya. Website
arsitektur akan datang dalam ruang lingkup estetika dan teori kritis dan
kecenderungan ini dapat mempercepat dengan munculnya web semantik dan web 2.0.
Kedua ide menekankan aspek struktur informasi. Strukturalisme adalah sebuah
pendekatan untuk pengetahuan yang telah dipengaruhi sejumlah disiplin akademis
termasuk estetika, teori kritis dan postmodernisme. Web 2.0, karena melibatkan
user-generated content, mengarahkan perhatian arsitek website untuk aspek-aspek
struktur informasi.
“Website arsitektur” memiliki potensi
untuk menjadi istilah yang digunakan untuk disiplin intelektual mengatur konten
website.”.
Ada tiga standar utama untuk penerapan web
services. Standar-standar ini mendukung pertukaran data berbasis XML. Tiga
standar tersebut meliputi SOAP, WSDL, dan UDDI. Berikut ini akan dijelaskan
secara singkat mengenai standar tersebut.
• SOAP (Simple Object Access Protocol)
ð suatu bahasa versi bebas
dari protokol RPC (Remote Procedure Caoll) yang
berguna untuk proses
transaksi melalui HTTP standar.
• WSDL (Web Services Description Language)
ð bahasa yang
memungkinkan berbagai dokumen yang dibuat dalam aplikasi yang
berbeda dapat
berkomunikasi.
• UDDI (Universal Description Discovery
and Integration)
ð semacam
direktori global untuk mengelola web services.
Beberapa aplikasi utamanya
1. HTTP, HTML, Web Server,
dan Internet
a. HTTP (Hypertext Transfer
Protocol)
Sebuah
protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi
terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia. HTTP merupakan
suatu protokol yang digunakan oleh World Wide Web. HTTP mendefinisikan
bagaimana suatu pesan bisa diformat dan dikirimkan dari server ke client.
HTTP juga mengatur aksi-aksi apa saja yang
harus dilakukan oleh web server dan juga web browser sebagai respon atas perintah-perintah
yang ada pada protokol HTTP ini. Sebagai contoh, ketika Anda mengetikkan suatu
alamat atau URL pada internet browser Anda, maka sebenarnya web browser akan
mengirimkan perintah HTTP ke web server.
Web server kemudian akan menerima perintah
ini dan melakukan aktivitas sesuai dengan perintah yang diminta oleh web
browser (misalnya akses ke database, file, e-mail dan lain sebagainya). Hasil
aktivitas tadi akan dikirimkan kembali ke web browser untuk ditampilkan kepada
pengguna.
b. HTML (Hyper Text Markup Language)
Bahasa standar
untuk membuat suatu dokumen HTML (halaman web) yang terdiri dari kode-kode
singkat tertentu, dimana dengan kode-kode tersebut akan memerintahkan Web
Browser bagaimana untuk menampilkan halaman Web yang terdiri dari berbagai
macam format file seperti teks, grafik, animasi, link maupun audio-video. HTML
merupakan sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web
dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet. Bermula
dari sebuah bahasa yang sebelumnya banyak digunakan di dunia penerbitan dan
percetakan yang disebut dengan SGML (Standard Generalized Markup Language),
HTML adalah sebuah standar yang digunakan secara luas untuk menampilkan halaman
web. HTML saat ini merupakan standar Internet yang didefinisikan dan
dikendalikan penggunaannya oleh World Wide Web Consortium (W3C).
HTML berupa kode-kode tag yang
menginstruksikan browser untuk menghasilkan tampilan sesuai dengan yang
diinginkan. Sebuah file yang merupakan file HTML dapat dibuka dengan
menggunakan browser web seperti Mozilla Firefox atau Microsoft Internet
Explorer. HTML juga dapat dikenali oleh aplikasi pembuka email ataupun dari PDA
dan program lain yang memiliki kemampuan browser.
HTML dokumen tersebut mirip dengan dokumen
teks biasa, hanya dalam dokumen ini sebuah teks bisa memuat instruksi yang
ditandai dengan kode atau lebih dikenal dengan TAG tertentu. Sebagai contoh
jika ingin membuat teks ditampilkan menjadi tebal seperti: TAMPIL TEBAL, maka
penulisannya dilakukan dengan cara: <b>TAMPIL TEBAL</b>. Tanda
<b> digunakan untuk mengaktifkan instruksi cetak tebal, diikuti oleh teks
yang ingin ditebalkan, dan diakhiri dengan tanda </b> untuk menonaktifkan
cetak tebal tersebut.
Secara garis besar, terdapat 4 jenis
elemen dari HTML:
§ structural. tanda yang menentukan level
atau tingkatan dari sebuah teks (contoh, <h1>Golf</h1> akan
memerintahkan browser untuk menampilkan “Golf” sebagai teks tebal besar yang
menunjukkan sebagai Heading 1
§ presentational. tanda yang menentukan
tampilan dari sebuah teks tidak peduli dengan level dari teks tersebut (contoh,
<b>boldface</b> akan menampilkan bold. Tanda presentational saat
ini sudah mulai digantikan oleh CSS dan tidak direkomendasikan untuk mengatur
tampilan teks,
§ hypertext. tanda yang menunjukkan pranala
ke bagian dari dokumen tersebut atau pranala ke dokumen lain (contoh, <a
href="http://www.ilmukita.com/">IlmuKita</a> akan
menampilkan IlmuKita sebagai sebuah hyperlink ke URL tertentu),
§ Elemen widget yang membuat objek-objek
lain seperti tombol (<button>), list (<li>), dan garis horizontal
(<hr>).
Selain markup presentational , markup yang
lin tidak menentukan bagaimana tampilan dari sebuah teks. Namun untuk saat ini,
penggunaan tag HTML untuk menentukan tampilan telah dianjurkan untuk mulai
ditinggalkan dan sebagai gantinya digunakan Cascading Style Sheets.
c. Web browser
Sebuah progam
yang dapat menterjemahkan kode perintah dari dokumen HTML tersebut sehingga
dapat kita lihat, baca dan dengar. Contoh dari Web Browser adalah Internet
Explorer, Netscape Navigator, Mozilla Firefox, Opera, Safari dll.
d. Internet
Sebuah
jaringan komputer yang terdiri dari berbagai macam ukuran jaringan komputer di
seluruh dunia mulai dari sebuah PC, jaringan-jaringan lokal berskala kecil,
jaringan-jaringan kelas menegah, hingga jaringan-jaringan utama yang menjadi
tulang punggung internet seperti NSFnet, NEARnet, SURAnet, dan lain-lain.
Internet (kependekan dari interconnection-networking) secara harfiah ialah sistem
global dari seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar
Internet Protocol Suite (TCP/IP) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh
dunia.
Pengertian internet menurut para ahli :
- Lani Sidharta, menyatakan bahwa internet
adalah suatu interkoneksi sebuah jaringan komputer yang dapat memberikan
layanan informasi secara lengkap. Dan, terbukti bahwa internet dilihat sebagai
media maya yang dapat menjadi rekan bisnis, politik, sampai hiburan. Semuanya
tersaji lengkap di dalam media ini.
- Khoe yao tung menyatakan bahwa intenet
adalah jaringan yang satelit komunikasi yang fungsinya sangat beragam dan tentu
merupakan pendukung internet di seluruh dunia.
e. User Generate Content
Adalah website yang disediakan oleh
pemilik, dan pengisian kontentnya di isi oleh setiap member atau siapa saja
yang ingin menambahkan content pribadi kedalamnya. Contohnya youtube.com
2. Wikis, Blogs, Folksonomies, Social
Network, dan Usergenerated Content
a.
Wiki,
Kumpulan halaman-halaman web yang dapat diubah
oleh semua orang setiap saat. Konsep dan peranti lunak wiki diciptakan oleh
Ward Cunningham.
b.
Blog,
Singkatan dari Web Log, Blog itu sendiri
adalah sebuah situs yang asal mulaya merupakan catatan harian online yang
dibuat oleh siapa pun, kapan pun, dan di manapun. Jenis Blog / penyedia Blog
local maupun internasional :
3. Semantic Web Summary
Pengertian Semantic Web (Web Semantik) atau Definisi Semantic Web adalah pengembangan dari World Wide Web di mana makna semantik dari informasi di web didefinisikan, sehingga memungkinkan mesin untuk memprosesnya. Semantic Web berasal dari World Wide Web Konsorsium dari Web sebagai media universal data, informasi, dan pertukaran pengetahuan. Semantic Web terdiri dari seperangkat prinsip-prinsip desain, kelompok kerja kolaboratif, dan berbagai teknologi. Beberapa elemen dari Semantic Web yang dinyatakan sebagai calon masa depan dan unsur-unsur lain dari Semantic Web disajikan dalam spesifikasi formal dimaksudkan untuk memberikan deskripsi formal konsep, istilah, dan hubungan dalam satu domain tertentu.
Istilah Web Semantik itu sendiri
diperkenalkan oleh Tim Berners-Lee, penemu World Wide Web. Sekarang, prinsip
web semantik disebut-sebut akan muncul pada Web 3.0, generasi ketiga dari World
Wide Web. Bahkan Web 3.0 itu sendiri sering disamakan dengan WebSemantik.
WebSemantik menggunakan XML, XMLS (XMLSchema), RDF, RDFS (Resources Description
Framework Schema) dan OWL.
• XML, (Extensible Markup Language) adalah bahasa markup untuk
keperluan umum yang disarankan oleh W3C (World Wide Web Consortium) untuk
membuat dokumen markup keperluan pertukaran data antar sistem yang beraneka
ragam. XML merupakan kelanjutan dari HTML (HyperText Markup Language) yang
merupakan bahasa standar untuk melacak Internet.
• RDF, (Resource Description Framework) adalah standar W3C
untuk mendeskripsikan Web resources, seperti title, author, modification
date, content, dan copyright information dari Web page.
• OWL, (Web Ontology Language) adalah salah
satu bentuk ontology yang memang dirancang dengan tujuan untuk digunakan oleh
aplikasi yang perlu memproses isi informasi ketimbang menampilkan informasi
untuk konsumsi manusia. OWL merupakan rekomendasi W3C (World Wide Web Consortium)
dalam penulisan ontology untuk web untuk web semantic. OWL dituliskan dalam
syntax XML (eXtended Markup Language). Selain XML dalam OWL digunakan juga
bahasa XMLS (XMLSchema), RDF (ResourceDescriptionFramework) dan RDFS (RDF
Schema) dan OWL itu sendiri.
• Microformats, adalah salah satu cara menambahkan
penandaan sederhana agar tiap data mudah terbaca oleh manusia seperti
peristiwa, rincian kontak atau lokasi pada halaman web sehingga informasi di
dalamnya dapat diekstraksi oleh perangkat lunak dan diindeks, dicari, disimpan,
bertukaran-referensi, atau dikombinasi. Secara teknis, hal-hal tersebut adalah
bagian dari penandaan semantik yang hanya menggunakan standar "Plain Old
Semantic (X)HTML" (yaitu "POSH") saja dengan nilai
"rel" dan satu set penamaan-kelas yang umum. Mereka digunakan dengan
terbuka dan tersedia, bebas bagi siapa saja.
• Microdata, adalah Spesifikasi HTML yang berbasisi WHATWG yang
digunakan untuk sarang simentik pada konten di halaman web. Microdata membantu
teknologi seperti mesin pencari dan web crawler lebih memahami informasi apa
yang terkandung dalam halaman web, menyediakan hasil pencarian yang lebih baik.
Microdata adalah upaya untuk menyediakan cara sederhana annotating elemen HTML
dengan tag dapat dibaca oleh mesin daripada pendekatan serupa menggunakan RDFa
dan Microformats.
Web Semantik merujuk kepada kemampuan
aplikasi komputer untuk lebih memahami bahasa manusia, bukan hanya bahasa yang
baku dari para penggunanya tetapi juga bahasa yang lebih kompleks, seperti
dalam bahasa percakapan sehingga memudahkan penggunanya untuk berkomunikasi
dengan mesin. Web Semantik dapat mengolah bahasa dan mengenali homonim,
sinonim, atau atribut yang berbeda pada suatu database.
4. Web Security
Suatu tata cara mengamankan aplikasi web yg dikelola, biasanya yg bertanggung jawab melakukannya adalah pengelola aplikasi web tsb.
Mengenai masalah yang berkaitan dengan
keamanan di dalam era digital tidak lepas dari 3 prinsip utama yaitu
Confidentiality, Integrity, dan Availability atau lebih dikenal dengan nama
CIA. Sama halnya ketika bergelut dengan keamanan (security) sebuah website,
princip CIA sudah selayaknya dijadikan pedoman yang harus dipahami apabila
ingin website kita lebih aman dan sulit untuk diserang.
- CONFIDENTIALITY
Confidentiality memiliki makna bahwa data-data ataupun
informasi-informasi yang berada di dalam sebuah website hanya dapat di baca
atau di akses oleh orang-orang yang memang memiliki kewenangan untuk
mengaksesnya. Dalam era konsep Web 2.0 yang sedang berkembang beberapa tahun
belakangan ini, sangat memungkinkan sebuah website untuk dapat memiliki lebih
dari satu administrator. Contohnya adalah WordPress engine.
- INTEGRITY
Integrity memiliki pengertian data-data yang berada didalam server atau
website hanya dapat diubah ataupun di delete oleh orang yang memiliki
kewenangan untuk melakukan hal itu. Sebagai contoh proses transfer dari server
ke client atau sebaliknya (dapat berupa upload maupun download), ternyata
mengubah file yang sedang di transfer tersebut, hal ini mengindikasikan bahwa sebuah
aplikasi website yang sedang digunakan tidak aman (insecure). Sama halnya jika
ada serangan sebuah virus yang dapat mengubah sebuah file, entah itu mengubah
nama ataupun isinya.
- AVAILABILITY
Jika
confidentiality bermakna hanya user yang memiliki kewenangan yang dapat melihat
data tertentu yang tersimpan didalam sebuah server atau website, availability
memiliki makna bahwa website harus dapat diakses jika user ingin meggunakannya.
Memang terkesan membingungkan dan tidak berbeda dengan prinsip pertama, namun
kedua prinsip ini sangat jauh berbeda dikarenakan dilihat dari dua sudut
pandang yang memang berbeda.
Availability hanya menekankan kepada dapat
diaksesnya sebuah website. Mengenai siapa yang dapat mengaksesnya itu telah
dicover oleh prinsip confidentiality.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar